mutiazhranindya
Everyone has insecurities and the reason why we are insecure can be different for everyone.
A bit of personal experience, I was diagnosed with scoliosis back in 5th grade. That made me had to wear a corset-style brace to maintain my posture.
I still remember the feeling of my sweat soaked shirt beneath the brace, the way plastic was rubbing against my skin and hip bones, leaving behind marks when I took it off. The fear I felt as the brace restricted my rib cage, and how I couldn’t take a deep breath without having to feel the friction.
I remembered how I tried to hide the brace as well as my scoliosis by wearing baggy clothes and sweaters to hide my shoulders and the brace itself. I also recall how I tried to avoid physical contact with many people as possible, afraid they can feel the plastic beneath my clothes.
I was so many things but when I strapped that thing around my body, I singularly felt like “the girl with the back brace”. Being pigeon-holed had always felt painful to me. I hated labels and the one-dimensionality they imply. Trips to the airport has always been my worst nightmare since I have to go through the metal detector, knowing well I’ll have to get checked by the security because of my brace.
For almost five years I blamed the brace, but it was just a physical representation of what I already felt… boxed in.
The brace wasn’t really what made me feel like a “weirdo”, it was just the thing I couldn’t ignore or hide easily. As much as I didn’t feel like I fit in, I checked a lot of boxes that made it seemed like I did, from the outside.
My brace was a catalyst for me to better understand that I see the world in a different way. My path, like my spine, was not meant to follow a straight line. I’ve learned to love what makes me “weird” and embrace all the beauty in the detours.
#PerfectlyFlawed #SeribuTujuan #PerfectlyFlawedST #insecurities
View Post
nafisah_amatullah
Assalamualaikum teman-teman,,
Jadi pada kali ini aku mau sedikit cerita mengenai insecure. Sebagai manusia pasti kita pernah mengalami insecure. Entah itu dari kondisi fisik kita, cara berpakaian, akademik, maupun kondisi ekonomi.
Aku sendiri sering mengalami insecure dari berbagai sudut. Yang aku rasakan akhir-akhir ini adalah aku kurang percaya diri dengan bekas luka di area wajahku.
Tahun lalu aku mengalami kecelakaan yang menimbulkan banyak luka di area tubuhku, paling parah di area wajah. Singkat cerita saat itu aku harus mengalami operasi pada wajahku untuk menjahit beberapa luka disana. Dan akhirnya meninggalkan bekas jahitan di area pelipis dan di area atas mulut yang cukup susah untuk dihilangkan.
Dari situ aku mulai kurang percaya diri dengan wajahku, karena bekas luka disana sangat terlihat jelas. Aku takut dan menghindari untuk bertemu orang lain. Setiap bertemu orang lain aku selalu menutupi bekas lukaku dengan menggunakan masker. Masker adalah cara satu-satunya pada saat itu yang aku andalkan untuk menutupi bekas lukaku.
Namun laun waktu aku merasa bahwa aku tidak bisa terus menyembunyikan lukaku ini dengan masker. Aku mencari cara lain untuk menghilangkan bekas lukaku ini dengan beberapa obat oles untuk wajah. Dan pada akhirnya aku mulai terbiasa dengan bekas lukaku ini.
Aku tidak takut atau menghindari bertemu orang lain dan mulai percaya diri kembali.
Karena aku merasa bahwa seseorang pasti memiliki kadar kecantikannya masing-masing. Every people have their own beuty
Yaa mungkin meskipun aku tidak secantik mereka, kaya cewe" yang ada di ig atau sosial media lainnya, tapi setidaknya aku memiliki bakat yang mungkin mereka tidak miliki.
toh, cantik ga selalu dari wajah, ga selalu tentang fisik, cantik bisa dari hati, dari akhlak maupun budi pekerti alis atitude. kita cantik di mata orang yang tepat, dan orang tepat tersebut gaakan peduli dengan bekas luka ataupun kekurangan yang kamu miliki.
#PerfectlyFlawed #PerfectlyFlawedst #SeribuTujuan #Insecurities
View Post
felita7124
Hai-hai, Guys! Malaaam. Jadi, malam ini mari kita cerita-cerita tentang insecurities masing-masing dan cara mengatasinya.
Ehm, kalau aku, secara pribadi, I have lots of insecurities. HAHAHA. Bener-bener banyak. Hal yang paling umum: insecure about body—ini pasti pernah sih bagiku. Gak cuma sekali dua kali, untungnya aku ga begitu terpengaruh sama ini. Aku cuma selalu ingat: aku bersinar dengan caraku sendiri, so bye wkwkwk.
Apalagi ya? Aku tuh sering banget bilang "aku insecure", tapi kadang-kadang terkesan tanpa dasar. Oh! Lemme bahas tentang insecureku mengenai hobiku aja. Untuk menghabiskan waktu luangku, aku biasanya kan ngayal ya, tapi kalau ngayal doang ya buang-buang waktu, jadi kadang-kadang kutumpahkan ke kata-kata, serangkaian kalimat, paragraf, dan tada jadilah sebuah kisah.
Aku sering banget insecure sama mereka yang lebih cakep pembawaan ceritanya dariku, contohnya mereka yang bisa diksi berat. Hhhhhh, gila itu susah banget buat aku yang b aja ini. Aku juga sering insecure sama mereka yang berani buat ngepublish ceritanya, karena kalau boleh jujur, aku punya puluhan cerita pendek baik yang terselesaikan atau enggak di notesku—baik di notes hp, atau di notes LINE, atau di laptop. Hahahahaha.
Nah, so, bagaimana caraku mengatasi insecuritiesku ini? Entahlah, just let it flow. Aku sebatas bilang ke diriku aja, kamu dan orang lain itu enggak sama. Kamu punya hal yang kamu istimewakan, mereka pun juga. Kamu punya kemampuanmu sendiri, begitu juga orang lain. Kamu punya caramu sendiri, dan orang lain punya cara mereka sendiri. Setiap manusia itu beda-beda dan punya cara masing-masing untuk bersinar dan menampakkan pesonanya (eaaak). Wkwkwkw.
Itu terkesan sepele ya kalimatnya, tapi ya kadang-kadang efektif. Kalau ga efektif, ya sudah, isokay. Insecure satu dua kali itu gapapa, malah kadang-kadang bisa jadi bahan bakar untuk semangat menjadi lebih baik ke depannya. So, buat kalian semua yang sedang bergelut dengan insecurities masing-masing, semangat! Ingat saja, kamu indah apa adanya, dan jangan meremehkan kemampuanmu❤️.
Ok, that's all :D
• #PerfectlyFlawed #PerfectlyFlawedST
View Post
srirahayumegaguntara
Hai ...🧕
Siapa nih yang disini pernah mengalami namanya " insecure " pasti semuanya ngerasain ya, aku mau sedikit cerita pengalaman aku terkait insecure.
Setiap orang pasti punya kekurangan, terkadang orang lain menganggap kita itu " ko kamu kaya gitu, ga kaya aku gini dan bla bla.. tanpa sadar setiap comment nya terhadap kita dianggap sekedar lelucon, begitupun dengan aku, beberapa comment terhadap anggota tubuh yang mungkin ga sesuai di keluarga, atau pun beberapa hal yang terus dibanding-bandingkan.
Secara ga langsung, hal itu membuat kita enggan untuk berinteraksi lagi, sulit untuk mengatur cara pandang orang lain terhadap diri kita,
" Buat temen-temen, karena kita tidak mungkin mengatur persepsi orang lain, jadi hargai diri sendiri dan buat mereka perlahan melihat sisi positif dari diri kita yang mereka anggap sebagai kekurangan, semua orang itu unik loh jadi sama-sama yuu lebih care lagi "🥰☺
Nahh cara aku menghadapi insecure dan bagaimana aku menghargai diri ku sendiri adalah dengan
🌷Mengakui kekurangan yang aku punya dan menumbuhkan mindset bahwa tubuh aku bukan aku yg atur, dan ga ada hak buat aku protes dengan apa yang aku punya, mungkin diluar sana orang melihat kekurangan ku sebagai kelebihan bagi mereka
🌷 berkaca di cermin lalu berterimakasih pada pencipta tubuh ini dan percaya bahwa saat kita insecure adalah triger bagi aku untuk berubah menjadi lebih baik tanpa mengubah apapun yang aku miliki
🌷Selflove adalah cara kita menghargai, buat aku cara selflove nya adalah merawat dan berusaha bersyukur, dengan menjaga diri aku dari lingkungan yang hanya menambah beban pikiran
🌷 Selfreward, makan makanan manis, membeli keperluan yang aku suka, metime
@megaguntarasr_ @riskianiaksanf
@cintya.02830h
Join us in our #PerfectlyFlawed campaign!
#PerfectlyFlawed adalah kampanye dari Seribu Tujuan untuk memulai pembicaraan terkait dengan insecurities.
#PerfectlyFlawed #SeribuTujuan #PerfectlyFlawedST #Insecurities
View Post
audilia.putri
Ever since I was little, orang2 disekitar suka bgt bilang kalo hidungku pesek. That notion stuck with me growing up and became one of my biggest insecurities. My Voldemort nose may not be considered beautiful by today’s standards, but it functions perfectly and allows me to live and breathe my best life. I’m #PerfectlyFlawed and #ThisIsMyStartingLine to love myself a little more. Share me yours! @graciafrencies @daniahardiani @mb.angelw #seributujuanstartingline
View Post
reprodukasi
I used to be insecure about ……. Yuk komen dibawah insecurity kamu 👇🏼 Everyone has insecurities and the reason why we are insecure can be different for everyone. We want to start a conversation surrounding them because we believe acknowledging it is the first step before we can start learning how to love it all! Join us in our #PerfectlyFlawed campaign! #PerfectlyFlawed adalah kampanye dari Seribu Tujuan untuk memulai pembicaraan terkait dengan ✨insecurities✨. Lewat kampanye ini kami bertujuan untuk:
1) Merubah standar kecantikan dan ekspektasi sosial
2) Menormalisasikan semua bentuk tubuh dan insecurities
3) Celebrate beautiful differences Bergabunglah dengan kampanye kami dan yuk obrolin insecurities! Langsung saja ke 📣 bit.ly/PerfectlyFlawedST 📣 #PerfectlyFlawed #SeribuTujuan #Insecurities #HarusDibahas
View Post
clarangkasa
Was tagged by @jenbudmul to join @seributujuan’s #PerfectlyFlawed campaign to normalize conversations surrounding insecurities. At first I was like, “hell nah i’m too insecure for this lol” and then I realized the irony. How do I overcome my (many) insecurities? I try to open up about them My insecurities have always been more mental than physical, and I often have trouble putting them into words. So here’s a bunch of drawings instead #PerfectlyFlawedST #SeribuTujuanStartingLine #StartingLine #art #comics
View Post
arrundina
dua belas tahun lalu! pas foto untuk ujian masuk unpad. engga nyangka banget si anak pencemas, pemalu, insecure sama segala macem hal ini bisa jadi kaya sekarang. 😭😭 perjalanannya panjang banget untuk menyayangi diri sendiri. hampir setiap hari cemas, marah-marah engga jelas, frustrasi "aku kenapa sih?", feeling not good enough, nangis mulu, dll. sampai akhirnya aku paham, untuk bisa menyayangi diri sendiri perlu menerima apapun itu yg melekat di diri kita. buatku terutama menerima sisi buruk dan kekurangan yang dipunya. susah! tapi dua tahun terakhir ini, aku udah bener-bener berdamai sih sama diri sendiri, dan beneran sayang 🥰 insecure-nya gimana? ya masih ada aja. tapi sekarang udah bisa nerima, itu bagian dari aku, and it's okay! 🤗 "loving myself might be harder than loving someone else. let’s admit it, the standards i made are more strict for myself. the thick tree rings in your life, it’s part of you, it’s you. now let’s forgive ourselves" —suga of bts #perfectlyflawed #seributujuanstartingline #startingline
View Post